Ah Whatever

Semua hal bisa dirasakan, tergantung kepekaan, salah satunya perubahan. Eh anjir ko gancang teuing bridgingnya, heeh sih bener, bae lah. Nah ini sih yang lagi aku rasain pisan, cara aku menulis dan bercerita kini dan aku tak suka (sebetulnya)  Bisa dibilang aku melihat perbedaan tulisan hari ini dan 5/6 bulan yang lalu dan aku tak melihatnya sebagai sesuatu yang bisa dibanggakan proses dan hasilnya. Beda pisan, kaya tulisan  ini. Seolah cuma sekedar curhat dan deskriptif banget kan, beda deliverynya sama dulu yang make kiasan dan lain lain. Ah anjing emang, tapi aku memikirkan sesuatu barusan yang mungkin jawaban dari ini Yaitu teman cerita, dan kestabilan emosi yang ternyata aku tidak miliki sekarang, membuat blog ini jadi wadah cerita yang akhirnya ceritanya tidak berkembang kemana mana, karna aku terlalu sibuk bercerita dan ingin di dengarkan yang aku tidak dapat sekarang. Lihat aku tak memakai tanda titik tadi, terlihat sekali sedang banyak hal yang terpendam dan tak diuraikannya,

Cukup jarang ku bangun dan terjaga pukul 4.30 an. Sedikit rasa sesal belum bisa terlelap kembali karna sedari tadi pikiranku penuh olehnya. Mencoba mengalihkan kepada alternatif2 pikiran dan kegiatan, namun belum saja berpindah. Dari pikiran ke hati dan terus berputar di area itu dengan cepat, rush hours yang tak tepat. Segala benar salah yang pernah kita lakukan ya sudahlah, walaupun faktor itu juga yang buat kita saling terus tak bisa kita sama dama lupakan, khilafmu khilafku. Entahlah benarkah perkataanmu dan apa yang kamu rasakan, mungkin ini konsekuensi atas ketakutanku dalam memulai kala menjalin huhungan. Whatever, tapi aku tidak bisa secareless itu, semoga apapun nanti jadinya kamu dan aku bisa saling berbicara dan bertukar kisah lagi tanpa mesti ada rasa yang mengganjal. Lain cerita, walau kamu tau apa yang ku ceritakan bukan berarti aku selamanya akan seperti itu :)  Selepas subuh, 5.26 di kasur, dan entahlah gelisah Senin, 18/11 

3.24 minggu ini hari ku masih belum terjaga dan belum mengerti juga, aku kira malam saatnya ilham datang, pencerahan, pikiran terbuka, dan keajaiban keajaiban lain datang. Tidak dengan malam ini, tak seperti biasanya, lagu, rokok dan kopi kunikmati bersamaan tanpa ada buah pikiran yang muncul berlalu lalang, sesekali aku menatap langit dan berkata dalam hati "sampai kapan aku begini" Begini secara fisik, mental, pemikiran, usaha, ah yang selama ini belum banyak ubahnya 3.24 - 3/11 Hilang entah dimana dan tak tahu rasanya jadi diri sendiri selama ini, di atas kasur dua tumpuk

Malam ini lagi seneng-senengnya baca biografi musisi musisi lokal dengan segala macam genre yang berbeda. Aku membuka telingaku (walau beberapa kalo ngerasa sering didengerin, di next hehehe) tapi spotifyku asli kok bukan apk! Walaupun free dan kesel sama ad nya gapapa, aku lagi mencoba jadi anak advertising yg sabar. Anyway, klik terus band band lokal dan baca biografinya seru juga ternyata. Cek ke berita berita online dan nemu semangat aja sih nggatau kenapa, kaya aku baru nemu band namanya kidsway, referensinya doi banyak dari genre hardcore, punk, indiepop 90' an. Yang unik adalah Kidsway mencoba membangkitkan semangat dan rasa nostalgia di jaman jaman tersebut (sampai 2000 an). Jadi kan aku mah ga kejamanan gitu ya, walau cuma denger denger dari orang dan baca baca skena musik bandung dulu, kan belum kebayang aja gitu. Nah kidsway teh nambah apa ya, nge-ambientnin masa masa itu mungkin. Udah mah rekomendasi yang gajauh jauh juga nambah ilmu lagi (eh itu band naon, ieu band nao